8 Penyebab Pembuluh Darah Pecah yang Dialami Suami Najwa Shihab

Daftar Isi
- Apa itu stroke hemoragik?quickq充值中心
- Penyebab pecah pembuluh darah di otak
- 1. Hipertensi kronis (tekanan darah tinggi)
- 2. Aneurisma otak
- 3. Cedera kepala
- 4. Kelainan bawaan (AVM - Arteriovenous Malformation)
- 5. Gangguan pembekuan darah
- 6. Tumor otak
- 7. Aterosklerosis dan kolesterol tinggi
- 8. Stres kronis
Duka mendalam menyelimuti keluarga jurnalis senior Najwa Shihab. Suami Najwa Shihab, Ibrahim Sjarief bin Husein Ibrahim Assegaf, meninggal dunia pada Selasa (20/5) di RS PON, Jakarta.
Ibrahim Sjarief meninggal dunia setelah mengalami pecah pembuluh darahdi otakatau yang secara medis dikenal sebagai stroke hemoragik. Nama terakhir merupakan jenis stroke yang paling mematikan dan datang secara tiba-tiba.
Apa itu stroke hemoragik?
Melansir laman Cleveland Clinic, stroke hemoragik adalah kondisi ketika pembuluh darah di otak pecah, menyebabkan pendarahan ke jaringan otak di sekitarnya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Pilihan Redaksi
|
Kondisi ini sering kali datang secara tiba-tiba. Dalam banyak kasus, penderita tak sempat mendapatkan pertolongan medis tepat waktu.
Jika pun tertolong, dampaknya bisa berupa kecacatan permanen atau kehilangan kesadaran yang berkepanjangan.
Penyebab pecah pembuluh darah di otak
Beberapa faktor utama yang dapat menyebabkan pecahnya pembuluh darah di otak. Berikut di antaranya.
1. Hipertensi kronis (tekanan darah tinggi)
Tekanan darah tinggi yang tidak terkontrol menjadi pemicu utama. Dinding pembuluh darah yang terus-menerus mendapat tekanan lama-lama bisa melemah dan pecah.
2. Aneurisma otak
![]() |
Aneurisma terjadi ketika dinding pembuluh darah menonjol dan melemah. Jika dibiarkan, bagian ini dapat pecah dan menyebabkan perdarahan besar di dalam otak.
3. Cedera kepala
Benturan keras, misalnya akibat kecelakaan atau jatuh, dapat merobek pembuluh darah, terutama pada lansia atau penderita dengan kondisi pembuluh darah rapuh.
4. Kelainan bawaan (AVM - Arteriovenous Malformation)
AVM adalah kelainan bawaan di mana terjadi hubungan abnormal antara arteri dan vena. AVM dapat pecah sewaktu-waktu dan sering kali tidak menunjukkan gejala sebelumnya.
5. Gangguan pembekuan darah
Penderita hemofilia atau mereka yang mengonsumsi obat pengencer darah memiliki risiko tinggi mengalami perdarahan, termasuk di otak. Perdarahan bahkan bisa terjadi akibat cedera kecil.
Lihat Juga :![]() |
6. Tumor otak
Beberapa jenis tumor bisa merusak pembuluh darah di sekitarnya. Bila tekanan dari tumor meningkat, maka pembuluh darah bisa pecah.
7. Aterosklerosis dan kolesterol tinggi
Penumpukan plak di dinding pembuluh darah menyebabkan arteri menjadi kaku dan sempit. Dalam kondisi tekanan darah tinggi, dinding yang lemah bisa pecah.
8. Stres kronis
Stres berkepanjangan dapat meningkatkan tekanan darah dan mempercepat kerusakan dinding pembuluh darah, apalagi jika disertai pola hidup tidak sehat.
相关文章
Saksi Pembunuhan Vina Cirebon, Aep Bakal Ajukan Perlindungan LPSK
JAKARTA, DISWAY.ID --Saksi pembunuhan Vina Cirebon, Aep (30) disebut tengah berkomunikasi untuk meng2025-06-09- Jakarta, CNN Indonesia-- La Gatoria, sebuah kafe yang berada di Medellin, Kolombi2025-06-09
IPW Dorong Polri Ungkap Kasus Kematian Ajudan Kapolda Kaltara Secara Transparan
JAKARTA, DISWAY.ID--Indonesia Police Watch (IPW) meminta Divisi Profesi dan Pengamanan Kepolisian Ne2025-06-09Atasi Overtourism, Barcelona Hapus Rute Bus dari Google Maps
Jakarta, CNN Indonesia-- Pariwisata memang menjadi kekuatan ekonomi yang penting di seluruh dunia, m2025-06-09Rebusan Daun Sirih Untuk Apa? Begini Kegunaannya
Daftar Isi Rebusan daun sirih untuk apa?2025-06-09Ini Kolab Anak Muda dan Warga, Terapkan Teknologi di Desa Energi Berdikari Pertamina
Warta Ekonomi, Cilacap - Tak pernah terpikirkan oleh Suyitno, bahwa ia dan kelompoknya akan mampu me2025-06-09
最新评论