Eks Pimpinan Datangi KPK, Minta Segera Bereskan Perkara yang Seret Keluarga Jokowi
JAKARTA,quickq会员免费分享 DISWAY.ID- Koalisi Masyarakat Sipil yang terdiri dari mantan Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dan beberapa tokoh lainnya berbondong-bondong mendatangi KPK.
Mereka melakukan audiensi dengan para pimpinan KPK, sekaligus menanyakan penanganan beberapa kasus korupsi yang menyeret keluarga Presiden ke-7 Joko Widodo (Jokowi).
BACA JUGA:Eks Pimpinan KPK Sebut Dewas Lakukan Diskusi Soal Perkara Alexander Marwata dengan Eks Kepala Bea Cukai Yogyakarta
BACA JUGA:Eks Pimpinan KPK Nilai Integritas Lembaga Antirasuah Menurun
Adapun salah satunya, Mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad.
Ia mengatakan, ada angin segar dari pimpinan KPK untuk memberantas korupsi tanpa pandang bulu.
"Kita mempertanyakan kepada Pimpinan KPK sejauh mana kasus-kasus ini ditindaklanjuti, karena kita melihat ada rentang waktu yang sudah cukup lama. Ada angin segar karena Pimpinan KPK menyatakan kesiapannya untuk menindaklanjuti seluruh kasus itu," kata Samad kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK pada Kamis, 31 Oktober 2024.
Meski pimpinan KPK tidak menyampaikan kepastian rentang waktu penyelesaian kasus itu, Samad menjelaskan bahwa lembaga antirasuah berjanji akan menyelesaikannya.
BACA JUGA:KPK Dalami 8 Saksi Terkait Pemberian Hadiah dan Janji Paket Pekerjaan di Pemprov Kalsel
BACA JUGA:KPK Dalami Pengaturan Lelang pada Eks Dirut PT KA Properti, Terkait Dugaan Korupsi Perlintasan Sebidang
"Walaupun dia (pimpinan KPK) tidak bisa memberikan kepastian tentang rentang waktu menyelesaikan perkara itu, tapi dia berjanji akan menyelesaikan," lanjutnya.
Samad menganggap bahwa hal itu menjadi sesuatu yang positif. Meskipun ada kondisi di tubuh KPK saat ini ada perbedaan dengan sebelumnya.
Menurut dia, ada kondisi internal yang menjadi hambatan dalam melakukan pemberantasan korupsi.
"Ada kondisi-kondisi internal mungkin yang menjadi hambatan mereka. Sehingga tidak secepat waktu zaman saya menyelesaikan masalah," imbuhnya.
- 1
- 2
- »
(责任编辑:时尚)
- ·Hah, Princess Syahrini Dibayarin First Travel?
- ·PPG 2025 Bakal Dibuka, Ini 7 Kriteria Guru yang akan Mendapatkan Kuota
- ·伦敦时装学院预科课程解析
- ·伦敦艺术学院世界排名怎么样?
- ·Harga Rp433 Juta, Satu Tahun Sejak Peluncuran BYD M6 Terjual 10.100 Unit
- ·牛津大学艺术专业怎么样?
- ·美国景观设计专业研究生排名TOP5院校
- ·美国纽约视觉艺术学院申请条件解析
- ·KPK Tahan Satu Tersangka Lagi dalam Kasus Korupsi Pengadan APD di Kemenkes 2020
- ·Jadwal dan Cara Cek Bansos BPNT 2024 Tahap 6 Lewat HP, Kapan Cair?
- ·Anak Buah Anies Tuding Kendaraan Bermotor Jadi Biang Keladi Polusi Udara
- ·绘画 Workshop丨 鞋尖上的创意:一双有情绪的鞋子
- ·英国环境专业排名院校TOP5
- ·Kebijakan Menhub Disebut Pengurus Bus AKAP Gak Jelas!
- ·DPR RI Umumkan Susunan Pimpinan AKD, PDIP Dapat Jatah Paling Banyak
- ·Jakarta Dianggap Gak Siap Terapkan PSBB, Cetus PDIP: Dulu Anies Ngotot Lockdown
- ·Kenapa Imlek Selalu Identik dengan Hujan?
- ·纽约大学帝势艺术学院研究生申请攻略!
- ·SMKL Bagikan Dividen Rp10,25 Miliar
- ·Pendaki Diminta Beli Kantong Kotoran Sebelum Muncak ke Gunung Everest